Rabu, 20 November 2013

ETIKA MENULIS DI INTERNET


ETIKA MENULIS DI INTERNET

Dizaman yang makin canggih seperti saat ini, banyak orang yang mengeluarkan pendapat nya atau menulis pendapat nya di dunia maya atau yang sering kita sebut “internet”.Etika menulis di internet ini adalah pendapat pribadi tentang sopan santun menulis di dunia maya. Bahwa dunia maya juga mempunyai aturan-aturan dan sopan santun yang harus kita pahami. Sering sekali seseorang dengan seenak hati menulis di blog, mengirimkan pesan melalui email, mengirimkan atau mempublish dokumen elektronis lainnya (gambar, video, tulisan dan bentuk2 lainnya) tanpa memperhatikan aturan dan etikanya.
Sebenarnya hal yang paling sederhana yang dapat dilakukan pada saat menulis di dunia maya adalah meningkatkan kehati-hatian. Pikirkan kembali segala sesuatu sebelum menulis di internet. Efek dari tulisan bisa berakibat pada urusan hukum. Tulisan yang dimuat pada media yang tidak dalam kendali misalkan maling list tidak akan bisa dihapus tanpa bantuan administrator. Demikian juga tulisan di blog yang akhirnya menyebar karena dicopy oleh banyak pihak. Untuk itu dalam menulis haruslah dipikirkan tujuan yang hendak dicapai dari tulisan tersebut dan kita siap menanggung resiko dari apa yang kita tulis.
Untuk menulis kita harus memikirkan akibat dari tulisan tersebut lebih lanjut, misalkan tulisan kritik terhadap suatu instansi harus dipikirkan juga dampak tulisan tersebut terhadap instansi tersebut. Adakalanya karena menurutin keinginan setelah kita dirugikan suatu instansi, kita menulisnya dengan tujuan membuat instansi tersebut bangkrut atau menderita. Seharusnya kritik lebih diarahkan untuk membuat pelayanan suatu lembaga meningkat. Kritik yang dimaksudkan untuk membuat suatu lembaga jatuh akan berakibat fatal karena adakalanya ribuan orang menggantungkan penghasilannya dari sebuah lembaga tersebut. Jadi sebelum mengkritik di media online kita bisa melayangkan protes atau keluhan secara langsung kepada lembaga tersebut, jalur hukumpun bisa ditempuh jika protes dan keluhan tersebut diabaikan. Media online bisa menjadi sangat fatal akibatnya karena sifatnya yang sangat mudah menyebar.
Memang benar adanya bahwa kita mempunyai kebebasan berpendapat, tetapi kebebasan berpendapat itu juga ada batasannya yaitu hak orang lain. Selama pendapat tersebut tidak merugikan orang lain dan bermanfaat, kita tidak perlu takut untuk menulis. Yang sering saya tegaskan adalah kita harus mengerti tentang etika menulis, seperti menggunakan inisial untuk menunjuk ke seseorang jika bermaksud mengambil pengalaman tentang suatu kasus. Intinya yang harus dikritik di media adalah tindakan yang salah dan bagaimana solusinya supaya hal itu tidak terjadi lagi.

Karena itulah kita harus tahu etika dalam menulis di internet, seperti :

  • Tidak mengandung unsur SARA (Suku, Ras, Agama, dan Golongan)
  • Tidak diperbolehkan menggunakan kata kasar atau menyinggung perasaan seseorang
  • Menggunakan kalimat sesuai EYD
  • Tulisan yang dibuat bukan hasil plagiat atau mencontek
  • Tulisan haruslah fakta bukan kebohongan
  • Menulis untuk memberikan informasi yang berguna bagi pembacanya
  • Tidak menulis sesuatu yang bersifat negatif dan menimbulkan provokasi
Dengan adanya etika menulis di internet ini kita tahu bagaimana cara nya mengeluarkan pendapat atau cara nya menulis sesuatu di internet dengan baik da benar


Sumber:





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...